Puisi dan Ceritera

Halo 👋..kenalin gue Sari dari Jawa Tengah. Long time no see.. untuk kesempatan malam ini bakal share puisi yang sempet diikutkan di lomba yang diadain sama Tasik Zona Barokah. lomba yang diadain penerbit asal Tasik. 

lanjut ke Puisi dan Ceritera karena disetiap puisi tersimpan sebauh cerita

berikut puisinya (Lintang 3 hal.110)

Kudekap Sebuah Ikhlas

Oleh : Sari Utari

Aku benar-benar tidak mengenal mu Cinta

Bahkan aku tak tahu kau adalah degayu

Cinta...

Kau adalah dayita

Ketika dunia mengabaikanku, kau bagai bayangkara

Menjagaku, menenangkanku dan senantiasa menginatkanku betapa kejamnya dunia

Ketika jalanku gelap gulita

Kau datang penuh rucita

Ketika banyak orang memandangku sebelah mata, seolah sebuah candala

Kau ingatkan akan semangat sebuah cita

Cinta...

Aku memang bodoh

Mengira kau itu anugerah

Ternyata kau sama halnya dengan musibah

Perhatianmu memang megah, namun keputusanmu bagai amarah

Memerah, membuatku gerah

Ku akui aku kalah, tapi disini bukan hanya aku yang salah

Kamu juga Cinta

Kau tak lebih dari penjaja

Memberi hati untuk dibenci

Memberi Cinta untuk dipuji

Mungkin aku mampu menipu setiap aksa

Namun aku tak mampu menipu atma

Aku memang bodoh cinta, menyayangimu yang tak memiliki rasa Cinta

Aku menyayangimu Cinta

Dan aku harus pergi karenanya

Karena Cinta tak lebih penting dari harapanku kepada-Nya


Malu ni sebarnya post ini tapi gapapa ya daripada ditimbun didalem buku doang. Semoga bermanfaat dan terimakasih. Dikesempatan yang langka ini gue juga mau ngucapin selamat ulang tahun buat seseorang diluar sana yang sedang berjuang dalam karirnya, iya walaupun masih lama tapi terimakasih sudah menginspirasi dalam pembuatan puisi ini. 

Semangat selalu buat kalian. Sekian dulu dari gue and cheerio 👋



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Report text "Pufferfish"

Reading for academic purposes "Text 11 Teaching for Character and Community"

Text 12 STICKS AND STONES